01 August, 2008

;

Manajemen Kota

Manajemen Kota; Perspektif Spasial
Penulis : Hadi Sabari Yunus
Paperback: 460 halaman
Penerbit : Pustaka Pelajar, Cetakan I, Sept. 2005
Bahasa : Bahasa Indonesia
ISBN : 979-3721-87-1
Ukuran : 21,2 x 14,4 x 2,3 cm

Siapa yang tidak kenal dengan "kota"? Kata ini sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan akademis, pemerintahan, maupun kehidupan bermasyarakat. Kota juga telah menjadi bahan kajian di berbagai bidang ilmu. Bidang ilmu seperti ekonomi, sosiologi, sejarah, hukum, dan sebagainya, juga telah membahas kota sebagai objek kajian. Begitu pula dengan tema kota yang diambil untuk dikaji sangatlah beragam, seperti transportasi, sosiologi, budaya, dan lainnya.

Meski kota sudah umum dibicarakan, namun jarang ditemui literatur mengenai manajemen kota melalui perspektif spasial (keruangan), terutama dalam Bahasa Indonesia. Seorang guru besar Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada, Prof. Dr. H. Hadi Sabari Yunus, M.A; DRS. mencoba memaparkan hal tersebut dalam bukunya berjudul "Manajemen Kota; Perspektif Spasial". Buku setebal 460 halaman ini diterbitkan pada September 2005 oleh Pustaka Pelajar.

Hadi Sabari Yunus membagi bahasan ini ke dalam enam bab. Diawali dengan membahas pemahaman arti kota dan dinamika kota, ia kemudian langsung masuk ke dalam inti buku yaitu dimensi manjemen spasial kota dan formulasi visi spasial kota. Diakhiri dengan teknik manajemen spasial kota dan simulasi aplikasi tehnik manajemen spasial kota.

Kota memiliki arti yang beragam dan dapat dilihat dari sudut pandang berbeda. Pada bab pertama, ia menjelaskan bagaimana kota ditinjau dari segi yuridis-administratif, fisik morfologis, jumlah penduduk, kepadatan penduduk, fungsinya dalam wilayah organik, dan sosio-kultural. Bagaimana kota di Indonesia didefinisikan juga diberikan guna memudahkan pembaca mengenali masalah identifikasi sebuah kota.

Selesai pemahaman arti kota, di bab kedua ia mengajak pembaca ke dalam dinamika suatu kota. Mulai bab ini tiap bahasan ditinjau dari sudut pandang spasial. Dalam hukum aksi reaksi, suatu reaksi disebabkan oleh adanya aksi. Begitu pula dengan dinamika kota, disebabkan dari banyak hal kompleks yang terjadi didalamnya. Hadi membagi bab ini menjadi dua, yaitu konsekuensi spasial tuntutan ruang dan konsekuensi perkembangan spasial secara yuridis administratif.

Bab ketiga, dimensi manajemen spasial kota merupakan inti buku ini. Layaknya sebuah langkah manajemen, ada tiga proses yang harus dilakukan yaitu; dimensi orientasi, dimensi implementasi dan dimensi dampak. Spasial, sebagai kata kunci buku ini, merupakan sudut pandang yang dipilih untuk membahas tiga dimensi tersebut. Tiga bab selanjutnya merupakan pengembangan bahasan manajemen kota.

Pemilihan bab dan sub bab buku ini sangat teratur, meski untuk mengikutinya dibutuhkan kekuatan membaca yang lebih dibanding buku biasa, yang mencerminkan kekuatan dan penguasaan penulis akan bahasan manajemen kota. Buku ini sepertinya ditujukan bukan untuk orang yang pertama kali mempelajari tentang kota. Mereka yang mendalami kajian kota sangat tepat membaca buku ini. Sesuai dengan harapan penulis pada akhir buku, yang mengajak pembaca memikirkan upaya manajemen spasial yang cocok bagi negara Indonesia.



classicstudio, facebook Ahmad Mutakabbir : Seluruh Artikel seputar Tutorial Blog, Tips Facebook, Download Antivirus, serta informasi komputer dan internet disajikan secara gratis dan bebas iklan.

Artikel lain yang menarik



0 comments:

Tinggalkan Komentar

 

1001 Ilmu Copyright © 2009 Classicstudio